Minggu, 22 Mei 2016

Sahabat yang tak terlupakan



  Aku sedang berjalan dekat sekolahku ,berhenti dengan wajah terpana saat aku melihat wajah  seseorang yang ku kenal , kakiku mulai berlari dengan kecepatan penuh ,bergegas berlari  menghampirinya , aku berteriak sekeras-kerasnya :
 "Stella!"

 Aku memeluknya dengan erat , sampai - sampai aku lupa bahwa itu tempat umum saking senengnya. Aku mengingat saat - saat kita menghabiskan waktu bersama saat kecil dulu. Dulu... aku sering sekali duduk sebangku dengannya , membuat masalah dengannya , membuatnya  menangis. Aku ingat saat dia menang  juara satu  Lomba Fisika sejabodetabek , senyumnya yang tidak akan aku lupakan.


Pertama kali aku bertemu dengannya , saat  istirahat dikelasku seperti biasa aku membaca buku novel  saat istirahat . Tiba - tiba ada yang menghampiriku dengan senyum hangatnya dia memperkenalkan dirinya kepadaku.

         "Haii! namaku stella kamu ?"
         "Lauren."
         "Sedang baca apa ? kayaknya serius banget "
         "Hunger games"

Semenjak saat itu , aku mulai lebih dekat dengannya yang tadinya pendiam menjadi lebih terbuka . Dia juga memperkenalkan temannya kepadaku .Mungkin kalo dia tidak memperkenalkan dirinya .....aku tidak akan mengenalnya dan tidak mempunyai banyak teman. Biasanya kita selalu menggambar bersama , pergi berjalan - jalan bersama dan menyukai hal yang sama seperti menyukai es krim mint chocolate bahkan pernah menyukai orang yang sama.

 Sampai akhirnya , keluarganya memutuskan untuk pergi ke london karena berpindahnya pekerjaan orangtuanya .Saat itu aku sedang mendengarkan musik kesukaanku sambil menggambar sampai ada sms dari stella . Aku bergegas kebawah dan membuka pintu , aku sangat terkejut saat melihatnya menangis terseduh dan tiba - tiba memelukku dengan erat.

        "Kamu kenapa ? kok nangis ... ?"
        " j-jadi..aku..em..m-mau-"
        " oh iya .. ayo masuk! kita ngobrolnya didalam aja yokk"
       
Dia mengangguk . Dia terlihat sangat pucat dan aku mulai sangat cemas  dengan keadaanya .
aku membuat teh hangat untuknya agar stella merasa hangat karena diluar dingin.

        " jadi ... kamu mau ngomong apa ?"
        " aku ingin bilang kalo... kalo aku-"
        '' iya , aku mendengarkan ."
        " aku ... aku akan pindah ke london mulai besok."
 
Aku tidak percaya apa yang dia bicarakan nggak mungkin kan dia...dia bakal pindah ke london meninggalkanku begitu saja , lalu aku melihat air mata mulai berjatuhan satu demi satu.

       " k-kamu pasti becanda kan ?... ini nggak mungkin terjadi !"
       " menurut kamu ?"
       " makasih ya kamu udh baik sama aku selama ini dan... d-dan menjadi sahabat yang selalu ada              untukku ."
Dengan itu stella meninggalkanku tanpa perkataan lagi . Namun , stella pergi  sudah lama aku tak akan melupakannya  karena aku percaya suatu hari nanti kita akan bertemu lagi .



  Sampai hari ini , aku bertemu dengannya kembali setelah 6 tahun . Aku ajak stella  ke cafe terdekat dan berbicara seperti dulu , memori yang tidak akan ku lupakan.

      " jadi .. gimana di london ?"
      " aku punya teman namanya sharon . Dia selalu ngingetin aku sama kamu."
      " kamu bakal tinggal di sini berapa lama ?"
      " justru itu yang aku pengen bilang... aku akan..tinggal disini lagi!"
      " beneran ? demi apa?"
      " iyaa!"
Stella mengangguk kepalanya . Tanpa perkataan lagi aku langsung memeluknya dengan sangat erat  karena kabar baik ini !
Hasil gambar untuk bergandengan tangan persahabatan


Semoga kita akan selalu menjadi sahabat ,selamanya !